2 Penjambret Pendeta Wanita Hampir Mati Dihajar Massa

penjambret pendeta wanita

Topmetro.News – Dua pelaku penjambret pendeta wanita bonyok nyaris tewas dihajar massa. Kedua pemuda itu gagal menjambret pendeta wanita saat keluar dari sebuah lokasi perbelanjaan di Kota Pekanbaru-Riau.

Penjambret Pendeta Wanita Ditangkap Warga

“Saat ini kedua pelaku Joni Manullang (24) dan Rudi (23) sudah diamankan di Mapolsek Pekanbaru Kota untuk diproses hukum,” ujar Ipda Budhianda, Paur Humas Polresta Pekanbaru, Jumat (28/6/2019).

Menurut polisi, saat itu, korban pendeta wanita bernama Sherley Wisye Tompuni (53) keluar dari mal depan Hotel Jatra, Jalan Tengku Zainal Abidin, Kota Pekanbaru. Tiba-tiba 2 penjambret pendeta wanita itu datang menjambret korban.

Tas Pendeta Wanita Direbut Pelaku

Diketahui, wanita paruh baya yang mengajarkan firman Tuhan itu berasal dari Manado namun bertugas di Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir Riau.

“Korban diserempet kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor. Kedua pelaku pun berusaha merebut tas korban,” kata Budhia.

Pelaku Dikejar Warga

Korban berusaha mempertahankan diri dan berhasil membuat pelaku takut. Korban mempertahankan tas yang disandangnya dan sempat terjatuh. Melihat hal itu, warga langsung datang.

“Warga mengejar dan membantu korban. Tersangka pun berhasil ditangkap,” kata Budhia.

Tak pelak lagi, kedua pelaku penjambret pendeta wanita itu sekarat dihajar warga. Sebagai barang bukti sepeda motor tersangka berupa Honda Beat BM 5730 AAC diamankan polisi.

baca juga | PENJAMBRET MAHASISWI DITEMBAK, KORBANNYA ELISABET SILALAHI

Seperti disiarkan Topmetro News sebelumnya, penjambret mahasiswi ditembak polisi. Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Medan membekuk 2 residivis penjambret mahasiswi bernama Chintia Elisabet Silalahi (18) warga Jalan Parsaroan Ajibata, Kecamatan Ajibata, Tobasa. Lantaran melawan petugas kedua tersangka penjambret mahasiswa ditembak, hingga peluru polisi bersarang di kaki mereka.

Catatan Koran Top Metro (media grup Topmetro.News) kedua pelaku Safrizal alias Ijal (38) warga Gang Tawon, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan dan Govinda Sinaga (28) warga Jalan Irian barat Pasar VII, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan. Keduanya terpaksa dilumpuhkan karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas.

AKBP Putu Yudha Prawira, Kasat Reskrim Polrestabes Medan didampingi Iptu Made Yoga Mahendra, Kanit Ranmor dalam paparannya, Sabtu (2/2/2019) mengatakan, aksi penjambretan itu dilakukan tersangka di Jalan Sering, Kecamatan Medan Tembung, Jumat (1/2/2019) sekira pukul 09.00 Wib.

reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment